Pengertian agrikultur disertai dengan contohnya

Mang Tani April 03, 2021
Padi merupakan salah satu produk agrikultur

Pengertian Agrikultur

Agrikultur atau Pertanian adalah kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan makanan menggunakan sumber daya alam yang ada untuk memenuhi kebutuhan hidup.

kata agrikultur sendiri berasa dari bahasa latin yaitu Agricultura, yang terdiri dari dua kata yaitu "Agre" yang berarti ;adang dan "Cultura" yang berarti menumbuhkan.

Indonesia dapat dikatakan sebagai negara agraris tetapi hanya dapat menghasilkan produk pertanian sekitar 14,43% pada 2013 dari total pendapatan internal bruto. Namun demikian, sektor pertanian ini selalu merupakan salah satu kunci dari kekuatan ekonomi Indonesia. 

Sektor-sektor agrikultur

Saat berbicara tentang Agrikultur, hal pertama yang muncul di pikiran kita adalah tanaman, semua tentang tanaman. namun ternyata cakupan dari sebuah sistem pertanian tidak sesempit itu. Secara umum, Agtrikultur mencakup 4 sektor, yaitu: 

  1. Tanaman pangan 
  2. Perkebunan 
  3. Kehutanan 
  4. Peternakan dan Perikanan 

Produk agrikultur

Produk agrikultur di Indonesia bisa dibilang melimpah apalagi mengingat bahwa Indonesia adalah negara Agraria dan negara maritim. Berikut beberapa contoh produk Agrikultur dari masing-masing sektor yang tersedia.

1. Tanaman Pangan

Padi adalah salah satu produk di sektor makanan ini. Pada 2017, produksi padi di Indonesia menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia mencapai 82,3 juta ton. Selain rasio padi, tanaman pangan lainnya adalah jagung, ubi jalar, sayuran, buah-buahan dan sebagainya. 

2. Perkebunan

Perkebunan adalah salah satu sektor yang menjalani pertumbuhan yang cukup koheren, di mana area penanaman dan produksi perkebunan ini berbanding lurus satu sama lain. Perkebunan ini telah mengalami peran yang cukup penting dalam pendapatan negara mengingat hasil perkebunan ini dalam produk ekspor seperti karet, kelapa sawit, kelapa, kopi, cokelat (kakao), teh. 

3. Kehutanan. 

Kayu adalah hasil dari sektor pertanian ini. Produksi kayu harus berpartisipasi dalam peraturan para pihak terkait dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Hutan, karena jika produksi kayu yang dapat secara sewenang-wenang mempengaruhi keberlanjutan alam. 

 4. Peternakan dan Perikanan

Sektor ternak di Indonesia hampir semuanya ditransformasikan oleh orang-orang sebagai bisnis skala kecil. Di Indonesia, pertanian diklasifikasikan dalam dua berdasarkan ukuran ternak mereka, yaitu peternakan besar seperti peternakan ternak, kuda, kerbau dan uyang kedua, yaitu peternakan kecil seperti peternakan. Ayam, peternakan bebek dan lainnya. Produk-produk pertanian ini adalah daging, susu, telur, wol. 

Di sektor perikanan Indonesia adalah negara maritim dengan perairan maritim mencapai 3,25 juta kilometer persegi. Laut Indonesia kaya karena semua potensi yang satu ini, terutama ikan membuat sektor ini memainkan peran penting dalam struktur sosial dan ekonomi. Produk memancing seperti ikan selain yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan domestik juga digunakan sebagai produk ekspor. Selain ikan, produk perikanan lainnya adalah udang, ganggang, mutiara dan sebagainya. 

Di sektor pertanian ini, terutama untuk sektor budaya makanan, pemerintah harus lebih fokus pada peningkatan produk makanan. Ketersediaan alat pertanian modern seperti mobil dan nelayan tentu sangat berguna bagi aktor pertanian untuk meningkatkan produksinya. 

Selain itu, ketersediaan pupuk juga sangat penting. Penyediaan subsidi untuk pupuk oleh pemerintah tentu membantu petani meskipun begitu banyak sisa-sisa yang mengeluh bahwa harganya mahal. Tapi ini bukan masalah utama.

Sumber: Goinsan

Temporary Disabled